Menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Medan khususnya atas proyek pembangunan Bandara Kuala Namu dan terhubungnya bandara tersebut dengan moda kereta api. Akses jalur Kereta Api (KA) dari Medan ke Bandara Internasional Kuala
Namu, Kabupaten Deliserdang dan pembangunan City Airport Terminal (CAT)
berupa Pos City Check In, di Stasiun Besar Kereta Api Medan ditargetkan
selesai antara akhir tahun 2012 dan awal 2013. Bila target itu selesai, maka Bandara Internasional pertama di Indonesia yang menggunakan akses jalur KA adalah Kuala Namu.
Jarak Stasiun Besar Kereta Api Kota Medan ke Bandara Kuala Namu sekitar
29 km dengan waktu tempuh selama 20 sampai 30 menit saja, dengan
melewati rute jalur kereta api Medan, stasiun kecil Bandar Kalifah
Tembung dan Stasiun Kecil Batang Kuis. Waktu tempuh akan lebih cepat
menggunakan kereta api daripada angkutan pribadi seperti mobil maupun melalui jalan darat lainnya. Pembangunan akses rel kereta api ini dilakukan agar semakin memudahkan
calon penumpang pesawat yang akan berangkat dari Kota Medan. Karena
jarak tempuh untuk mencapai Bandara Internasional Kuala Namu lebih cepat
menggunakan jalur kereta api. Selain itu, calon penumpang pesawat
sesampainya di Bandara Kuala Namu, sudah bisa
langsung naik pesawat.
langsung naik pesawat.
Dari bangunan lama Stasiun Besar Kereta Api Medan lantai dasar
akan terhubung dengan CAT pada Pos I dan Pos II City Check In.
Jadi, penumpang yang menuju Bandara Kuala Namu akan menyeberangi Sky
Bridge atau jembatan penyeberangan orang (JPO) yang menghubungkan
lantai dasar Stasiun Besar Medan dengan CAT. Penumpang kereta api
langsung melakukan check in keberangkatan dan berangkat menggunakan
kereta api, lalu tiba di Bandara Kuala Namu sudah langsung berangkat
naik ke pesawat.
Bandara Adisutjipto di Yogyakarta juga terhubung dengan stasiun kereta api Maguwo. Jadi itu bukan yang pertama dong
BalasHapus