Pemerintah Indonesia mengungkapkan rencananya untuk
membangun Trans Sumatera Railway dari Banda Aceh ke Bakauheni. Trans Sumatera
Railway akan span selama 2,151 kilometer di pantai timur Pulau Sumatera. Diperkirakan
bahwa proyek strategis akan menelan biaya sekitar $ 7.092.000.
Kereta api ini akan terdiri dari
tujuh tahap bagian dari blok kereta api. Blok
pertama adalah Banda Aceh-Besitang: 484 km. Perusahaan kereta api Perancis, SNCF (Societe Nationale de de fer Francois
Cheming) telah mempelajari kelayakan proyek dan SNCF Komersial Direktur Pascal
G mempresentasikan penelitian dalam pertemuan gubernur.
Enam blok yang tersisa adalah:
Rantau Prapat - Duri - Dumai: 246 km; Duri - Pekanbaru - Teluk Kuantan - Muaro:
397 km, Teluk Kuantan - Muaro - Bungo - Jambi: 370 km; Jambi - Betung -
Palembang - Tanjung Api-api :
340 km; Tiga Kilometer - Bakauheni: 70 km, dan Tebing Tinggi - Bengkulu; 244
km.
Sembilan ahli dari SNCF
(Nationale des Chemins Ste de Fer Francais) telah ke Banda Aceh dan mensosialisasikan rencana
mereka untuk para pejabat pemerintah provinsi, termasuk militer. Kemudian
mereka memulai studi kelayakan, bersama dengan ahli dari Indonesia, dan selesai
pada September 2005.
Jalur kereta api ini akan dibangun dengan melewati perkebunan
terisolasi beberapa daerah pertambangan. Ini
bisa membuka daerah terpencil, serta memberikan rute transportasi untuk
perkebunan dan pertambangan untuk memasarkan produk mereka. Realisasikan segeraaaaaa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar