Sebuah kereta api ekspres dari Beijing tujuan Shanghai
dipenuhi oleh banyak penumpang. Salah seorang dari mereka adalah kapten Harvey
(Clive Brook), seorang dokter dari British Army yang akan bertugas di Shanghai.
Harvey diberitahu oleh teman seperjalanannya bahwa di kereta itu ikut juga
seorang wanita yang terkenal dengan sebutan Shanghai Lily (Marlene Dietrich).
Ternyata, sebelum Shanghai Lily terkenal sebagai wanita pengibur di Cina, ia dan Harvey pernah menjalin cinta. Namun hubungan mereka kandas karena Harvey merasa Lily telah memperdayanya.
Dalam perjalanan menuju Shanghai, kereta ekspres itu dihentikan oleh pasukan pemerintah yang melakukan pemeriksaan untuk mencari gerombolan pemberontak.
Tak disangka-sangka, dalam perjalanan berikutnya, giliran pasukan pemberontak yang menyandera kereta tersebut. Salah seorang penumpang yang bernama Mr.Chang adalah pimpinan pemberontak tersebut. Chang lalu menginterogasi beberapa penumpang untuk mencari orang penting yang bisa ditukarkan dengan salah satu rekannya yang ditahan pemerintah.
Saat bertemu dengan Lily, Chang menawarkan supaya Lily mau ikut dan tinggal bersamanya. Lily menolak tawaran tersebut. Harvey yang mendengar percakapan itu merasa marah atas ketidaksopanan Chang. Ia pun memukul Chang. Chang yang merasa Harvey adalah orang yang tepat untuk ditukar dengan rekannya karena Harvey akan mengoperasi orang penting di Shanghai, tidak bertindak keras terhadap Harvey saat itu. Namun diam-diam ia berencana membalas dendam terhadap Harvey.
Saat kereta api yang membawa tokoh pemberontak tiba untuk ditukar dengan sandera, seluruh penumpang Shanghai Express dibebaskan kecuali Harvey. Lily yang tahu rencana Chang untuk membutakan mata Harvey, memutuskan untuk tinggal bersama Chang asalkan Harvey dibebaskan. Dalam situasi yang genting, seorang wanita lainnya yang bernama Hu Fei (Anna May Wong) menikam mati Chang. Ia membalas dendam atas tindakan Chang yang memaksanya untuk melayani Chang setelah ditolak Lily.
Harvey, Lily dan Hu Fei kembali ke kereta. Dan sebelum pemberontak mengetahui kematian Chang, Shanghai Express segera berangkat menuju Shanghai.
Di kereta, Harvey merasa kecewa karena ia mendengar sendiri saat Lily bersedia tinggal bersama Chang, meskipun ia tidak tahu alasan Lily melakukan hal itu. Seorang pendeta yang mengetahui bahwa Lily rela melakukan apapun untuk keselamatan Harvey, mendesak Lily untuk mengatakan yang sebenarnya kepada Harvey. Tapi Lily bersikeras untuk tidak mengatakan apa-apa.
Akhirnya, ketika kereta tiba di stasiun Shanghai, Harvey pun menyatakan bahwa ia masih mencintai Lily seperti halnya Lily yang masih sangat mencintai Harvey.
Film yang lumayan menghibur, meskipun sepertinya ingin menonjolkan pesona Marlene Dietrich yang memang menjadi aktris top dan icon mode di jamannya. Beberapa tokoh yang dimunculkan pada film ini sepertinya hanya pelengkap saja. Kecuali penampilan Anna May Wong yang mencuri perhatian sebagai wanita penghibur yang tidak banyak berkata-kata namun akhirnya 'menyelamatkan' nasib tokoh utama di film ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar